KLATEN (angkasanews.id) —- Masyarakat yang akan berobat untuk kesembuhan dapat berkunjung ke RS PKU Muhammadiyah dr Soemowidagdo Boyolali. RS tersebut kini menjadi salah satu amal usaha Muhammmadiyah (AUM) yang didirikan oleh Pimpinan Cabang Muhammmadiyah (PCM) Delanggu Klaten.
Grand opening pada Sabtu (7/9/2024) berlangsung sederhana dan khidmat yang bertempat di RS beralamatkan di Tegalarum RT 22/ RW 01, Desa Keteguhan Kecamatan Sawit Boyolali.
Grand Opening dihadiri oleh ratusan tamu undangan mulai dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Boyolali di hadiri oleh Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan, Dinas Kesehatan, DPMPTSP, Ketua PWM Jateng K.H Tafsir, jajaran PDM Klaten dan Boyolali, jajaran PCM Delanggu, Camat Sawit dan tamu undangan lainnya.
Ketua PCM Delanggu, Prof Harun mengatakan RS PKU Muhamadiyah dr. Soemowidagdo Boyolali ini merupakan AUM keempat di bidang kesehatan yang dikelola oleh PCM Delanggu.
PCM Delanggu saat ini mengelola lima rumah sakit yaitu RS PKU Muhammmadiyah Delanggu, PKU Muhammmadiyah Pedan, RS PKU Muhammmadiyah Kartosuro, PKU Muhammmadiyah dr Soemowidagdo Boyolali dan yang kelima yaitu kerjasama dengan PDM Kota Salatiga dalam pembangunan RS PKU AR Fachrudin Salatiga.
“RS ini menggunakan nama Soemowidagdo. Beliau merupakan tokoh Muhammmadiyah, ia perintis PKU tahap awal sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, Soemowidagdo merupakan seorang dokter , jasanya luar biasa yang berkecimpung saat itu bersama Pak Sujak. Untuk mengenang jasa beliau kini diabadikan sebagai nama rumah sakit PKU yang berada di Sawit Boyolali ini,”ujarnya.
Lanjutnya, saat ini jajarannya telah melakukan perencanaan pembangunan untuk RS PKU AR Fachrudin Salatiga. Bahkan dalam waktu dekat akan diadakan seremonial peletakan batu pertama untuk pembangunan tersebut.
“Kita kerjasama, bermodal 40 persen untuk Delanggu dan 60 persen Salatiga. Jadi assumsi kami tidak mampu ternyata terbukti. Alhamdulillah ada holding. Dan PCM mendapatkan keringanan. Kita membangun rumah sakit ini yang memenuhi standar pelayanan rumah sakit,”katanya.
Wabup Boyolali Wahyu Irawan mengapresiasi langkah usaha yang dilakukan oleh jajaran PCM Delanggu Klaten dengan mendirikan sebuah rumah sakit ini. RSU PKU Muhammadiyah dr Soemowidagdo Boyolali menjadi rumah sakit ke 13 yang existing berdiri di kabupaten Tersenyum.
Menurutnya, keberadaan rumah sakit baru ini sangat penting dan bernilai strategis dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah Boyolali. Keberadaan rumah sakit ini harus bisa dimanfaatkan dalam menjawab tantangan kebutuhan masyarakat baik dari aspek kualitas kuantitas yang akhirnya akan meningkatkan kualitas derajat kesehatan masyarakat Boyolali secara keseluruhan.
“Sebagaimana dalam visi dalam mewujudkan dan menjadikan RS sebagai sarana pelayan kesehatan masyarakat dengan pelayanan yang Islami Nyaman akurat dan responsif maka saya tegaskan visi tersebut jangan hanya jadi slogan belaka tetapi harus menjadi komitmen pihak dan seluruh unsur civitas hospital RS PKU dr Soemowidagdo ini,”ujar Wahyu Irawan.
Wahyu mengajak seluruh komponen civitas hospitalia RS PKU Muhammadiyah dr Soemowidagdo ini untuk selalu menunjukkan perilaku kerja yang integritas dan profesional saat memberikan layanan kepada masyarakat.
“Tunjukkan prestasi kerja yang berintegritas dengan memberikan pelayanan yang jujur, ramah dan profesional. Karena dengan integritas dapat menciptakan budaya kerja yang lebih baik serta dapat meningkatkan rasa percaya masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan,”pungkasnya. (jati)
Related Posts
Festival Jenang di Kalikotes Ajak Generasi Muda Lestarikan Warisan Budaya
Tinjau Pasar Gede Klaten, Mendag Budi Optimis Harga Bapok Stabil dan Pasokan Terjaga Jelang Nataru
Bambang Pacul Turun Gunung Ajak Pimpinan Daerah Cegah Gesekan di Moment Pilkada
Kolaborasi Dengan Komisi IV DPR RI, Pagelaran Wayang di Desa Kalikotes Bentuk Pelestarian Budaya
Ground Breaking, Menandai Dimulainya PDA Klaten Bangun Aisyi Tower
No Responses