Terima SK Dari Kemenristek Dikti, Prof Esti Ismawati Jadi Guru Besar Unwidha Klaten

KLATEN (angkasanews.id) —- Universitas  Widya Dharma (Unwidha) menerima 1 Surat Keputusan (SK) Guru besar yang diserahkan langsung secara seremonial oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VI Jawa Tengah pada Jumat (1/9/2023) di gedung rektorat kampus setempat.

SK guru besar bidang ilmu pendidikan bahasa dan sastra Indonesia tersebut atas nama Prof. Dr. Dra. Hj Esti Ismawati, M.Pd.

Esti Ismawati diangkat sebagai guru besar berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nomor 44737/F/07/2023 tentang kenaikan jabatan akademik fungsional dosen yang ditanda tangani oleh Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim.

Kepala LLDikti wilayah VI Jawa Tengah, Bimo Widyo Handoko menyambut baik dengan diberikannya SK guru besar kepada Esti Ismawati tersebut diharapkan tidak boleh berhenti berkarya karena telah mencapai derajat pendidikan tertinggi, selain itu juga diharapkan menjadi inisiator di kampus Unwidha.

“Hari ini pecah telor, ibu Esti Ismawati menerima SK dari Kemendikbud Ristek dengan gelar profesor. Saya mendapat laporan dari rektor Unwidha tadi, bahwa saat ini terdapat sekitar 20 dosen Unwidha yang sedang menempuh pendidikan doktoral (S3) nya di beberapa kampus ternama. Semoga setelah lulus dari S3,  para dosen tersebut segera mengajukan kenaikan jabatan fungsional sebagai guru besar dan mendapat gelar profesor sebagaimana yang telah dicapai oleh ibu Esti Ismawati,” ungkap Bimo Widyo Handoko.

“Dengan semakin banyak memiliki guru besar atau profesor, kampus Unwidha akan semakin diperhitungkan di dunia perguruan tinggi di Jawa Tengah..” lanjut Bimo.

Ketua yayasan Pendidikan Indonesia (YPI) Klaten, Dr. Basuki mengatakan yayasan sangat peduli untuk pengembangan kompetensi dosen yang ada di Unwidha, pihaknya terus mendorong para dosen yang masih muda untuk melanjutkan jenjang pendidikan S3.

“Database kami saat ini ada 20 orang dosen yang akan lulus S3, mereka dibiayai oleh yayasan, ini artinya yayasan sangat peduli terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Unwidha Klaten,”ujarnya.

Esti Ismawati dalam sambutannya menyatakan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugasnya sehingga dapat meraih Professor yang merupakan jabatan fungsional akademik. Ia membeberkan tips dalam menyelesaikan tugasnya yaitu selalu Istiqomah dalam menjalankan tugas ataupun setiap penelitian dan pengabdian.

” Pada saat mengajukan permohonan kenaikan jabatan fungsional sebagai guru besar tersebut, kami harus bekerja keras siang malam selama kurang lebih dua tahun. Namun ajuan permohonan tersebut tidak seperti jaman dulu yang memerlukan kertas begitu banyak. Saat ini ajuan permohonan tersebut berupa soft file yang bila ada kesalahan dapat langsung diperbaiki,” kata Prof. Esti Ismawati. (jati)

Related Posts