Tuesday 23rd December 2025

56 Tahun Unwidha Klaten Berkarya, Siap Melaju sebagai Kampus Cerdas untuk Indonesia Emas

KLATEN (angkasanews.id) —– Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten menyelenggarakan puncak peringatan Dies Natalis ke-56 pada Sabtu (20/12/2025) dengan beragam kegiatan yang sarat makna, melibatkan sivitas akademika, yayasan, serta masyarakat sekitar. Peringatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan perjalanan panjang Unwidha sekaligus meneguhkan komitmen sebagai perguruan tinggi yang berdaya, inovatif, dan berkelanjutan.

Peringatan Dies Natalis ke-56 Unwidha tahun ini mengusung tema “Kampus Cerdas untuk Indonesia Emas: Berdaya, Berinovasi, dan Berkelanjutan”, dengan slogan “Dari Kampus Cerdas untuk Indonesia yang Tangguh.” Tema tersebut disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Purwo Haryono, sebagai representasi visi Unwidha dalam menjawab tantangan zaman, khususnya di era transformasi digital dan pembangunan berkelanjutan.

Dalam keterangannya, Purwo Haryono menjelaskan bahwa tema Dies Natalis ke-56 sangat relevan dengan upaya Unwidha dalam mengembangkan konsep kampus berdampak (impactful campus), penguatan inovasi, serta implementasi Green Campus yang selaras dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Tema ini juga mencerminkan semangat kolaboratif seluruh sivitas akademika dalam menjalankan Tridarma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Secara historis, Dies Natalis ke-56 ini menandai lebih dari setengah abad kiprah Unwidha Klaten dalam dunia pendidikan tinggi. Universitas Widya Dharma Klaten berdiri pada tahun 1969 sebagai Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yayasan Pendidikan Klaten (IKIP YP Klaten), sebelum akhirnya bertransformasi menjadi universitas pada 19 Desember 1994 berdasarkan Surat Keputusan resmi perubahan bentuk. Perjalanan panjang tersebut menjadi bukti komitmen Unwidha dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Rangkaian Kegiatan Meriah dan Bermakna

Untuk memeriahkan Dies Natalis ke-56, Unwidha menyelenggarakan berbagai kegiatan yang melibatkan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, yayasan, hingga masyarakat umum.

Salah satu kegiatan utama adalah pagelaran wayang kulit dengan lakon “Bima Suci”, yang sarat nilai filosofis tentang perjalanan spiritual dan pencarian jati diri. Lakon ini dipilih sebagai simbol nilai-nilai luhur pendidikan, karakter, dan kebijaksanaan yang senantiasa dijunjung tinggi oleh Unwidha.

Selain itu, Unwidha juga menggelar berbagai program pengabdian kepada masyarakat sebagai wujud nyata pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi. Kegiatan pengabdian tersebut mencakup bidang sosial, pendidikan, lingkungan, hingga kesehatan, yang secara konsisten dilakukan oleh sivitas akademika Unwidha untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

Puncak perayaan Dies Natalis turut dimeriahkan dengan kegiatan jalan sehat dan silaturahmi yang dilaksanakan pada Sabtu (20/12/2025). Kegiatan ini diikuti oleh Pembina, Pengawas, dan Pengurus Yayasan Pendidikan Indonesia Klaten selaku Badan Penyelenggara Unwidha, seluruh dosen dan tenaga kependidikan beserta pasangan, mahasiswa, perwakilan Forkopimcam, serta perangkat Desa Karanganom. Jalan sehat ini menjadi sarana mempererat keakraban, memperkuat sinergi, dan membangun hubungan harmonis antara kampus dan masyarakat.

Tak kalah menarik, digelar pula lomba menghias tumpeng yang diikuti oleh ibu-ibu Paguyuban Dharma Wanita Unwidha. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kreativitas, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian budaya lokal sekaligus apresiasi terhadap peran perempuan dalam mendukung keberlangsungan dan dinamika kegiatan kampus.

Harapan Menuju Kampus Unggul dan Berdaya Saing Global

Rektor Universitas Widya Dharma Klaten, Triyono, menyampaikan bahwa Dies Natalis ke-56 bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan momentum strategis untuk melangkah ke masa depan yang lebih maju.

“Melalui semangat inovasi dan keberlanjutan, Unwidha bertekad menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi terwujudnya Indonesia Emas 2045,” ujar Triyono.

Ia berharap Unwidha terus tumbuh menjadi kampus unggul dan berdaya saing global, mampu melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berkarakter kuat, adaptif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Dengan kolaborasi erat antara dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, yayasan, alumni, serta masyarakat, Universitas Widya Dharma Klaten optimistis akan terus hadir sebagai kampus yang berdaya, berdampak, dan berkontribusi aktif dalam pembangunan peradaban bangsa.

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.