Friday 19th September 2025

Wujud Empati, Kadarwati DPRD Jateng Gercep Bantu Korban Kebakaran di Kalikebo

KLATEN (angkasanews.id) — Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Kadarwati, gerak cepat (gercep) menunjukkan kepeduliannya dengan mengunjungi korban kebakaran rumah di wilayahnya pada Kamis sore (28/8/2025). Musibah kebakaran yang menimpa salah satu warga Desa Kalikebo Kecamatan Trucuk Klaten ini menghanguskan 70 persen besar bangunan rumah beserta isinya.

Dalam kunjungan ini legislator asal Fraksi PDI Perjuangan ini ditemani oleh Kepala Desa Kalikebo, Purwanto, Relawan Desa Kalikebo, serta pengurus PAC PDIP Trucuk hingga ketua RT setempat. 

Dalam kunjungan tersebut, Kadarwati memberikan dukungan moril sekaligus bantuan berupa kebutuhan pokok kepada keluarga korban. Ia berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban yang sedang dialami.

“Musibah ini tentu sangat berat bagi keluarga korban. Kehadiran kami di sini adalah bentuk kepedulian sekaligus upaya untuk saling menguatkan. Semoga keluarga diberi ketabahan dan segera bangkit kembali,” ujar Kadarwati.

Selain menyerahkan bantuan, Kadarwati juga berkomunikasi dengan pihak pemerintah desa dan relawan setempat untuk memastikan adanya tindak lanjut penanganan, baik dari sisi kesehatan, sosial, maupun pemulihan rumah tinggal korban.

Legislator asal Dapil 7 Jawa Tengah meliputi Klaten Sukoharjo dan Solo ini menegaskan bahwa gotong royong masyarakat menjadi hal penting dalam menghadapi musibah. Ia pun mengajak warga sekitar untuk terus memberikan dukungan kepada korban.

“Solidaritas dan kepedulian sosial adalah kekuatan utama kita. Saya percaya dengan kebersamaan, beban yang berat ini bisa menjadi lebih ringan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kalikebo Purwanto menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan. Mereka merasa terbantu, tidak hanya secara materi, tetapi juga karena adanya dukungan moril yang membuat mereka lebih kuat menghadapi cobaan.

Lanjutnya, musibah kebakaran menimpa sebuah rumah di Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, pada Rabu pagi (27/8/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Rumah yang dihuni dua kepala keluarga (KK) dengan total lima jiwa itu 70 persen dilalap si jago merah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan kronologi kejadian. Saat kebakaran terjadi, seluruh penghuni rumah sedang beraktivitas di luar. “Rumah ini dihuni dua KK dengan lima orang anggota keluarga. Kebetulan semuanya sedang keluar rumah, sehingga saat kejadian tidak ada yang berada di dalam,” terangnya.

Api pertama kali diketahui oleh warga yang kebetulan melintas di sekitar lokasi. Meski warga sudah berupaya melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya, namun kobaran api dengan cepat membesar. “Antisipasi dari masyarakat sebenarnya sudah dilakukan, tetapi api sudah terlanjur menyebar ke seluruh bagian rumah,” tambah Purwanto.

Mendapati kondisi tersebut, pemerintah desa segera berkoordinasi dengan BPBD Klaten, Damkar, serta relawan di Kecamatan Trucuk untuk melakukan penanganan. Api baru berhasil dipadamkan setelah petugas dan warga bersama-sama melakukan upaya pemadaman.

Pasca kebakaran, pemerintah desa bersama warga bergotong-royong membantu keluarga korban. “Kami bersama warga segera mengevakuasi penghuni rumah ke tempat yang lebih aman. Saat ini keluarga sudah dipindahkan sementara ke rumah kosong yang ada di desa,” jelas Purwanto.

Akibat kejadian ini, kerugian materi ditaksir mencapai Rp50 juta, karena hampir seluruh bangunan dan isi rumah hangus terbakar.

Kunjungan Kadarwati menjadi bukti nyata peran wakil rakyat dalam mendampingi masyarakat, sekaligus mengingatkan bahwa kebersamaan dan rasa peduli harus senantiasa dijaga, terutama ketika ada saudara yang sedang tertimpa musibah. (jati) 

 

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.